Selasa, 24 Januari 2017

Pengen diskusi

Suhu 16 derajat malam ini mengantarkanku menulis blog sambil dibungkus selimut ditemani room heater yg menghangatkan kamar. Setelah hampir 3 bulan tidak menulis, sampe temen2 sudah tidak ada yang ingatkan lagi untuk nge blog haha akhirnya saya kembali menulis. Sebenarnya menulis tuh sudah beberapa kali tapi hanya menjadi draf saja tanpa pernah di publish. Wong nulis nya satu paragraf terus udahan, atau malah kurang dari satu paragraf. Kehabisan bahan kah? padahal kalau ber celoteh tak pernah kehabisan :)
Salah seorang muslimah yang aktif di sosial media dan mahasiswi di Berlin akhirnya membuatku menulis kembali. Dia menginspirasi saya agar lebih produktif lagi, sekecil apapun hal yg kita lakukan. Mengingat diri sendiri yang sudah tidak bersekolah resmi, jauh dari kampung halaman, dan kebanyakan di rumah ini ternyata membuatku berkata pada diri sendiri "harusnya alasan-alasan ini tidak menjadi halangan fah untuk berkontribusi atau bermanfaat bagi orang lain" toh banyak sekali orang diluar sana yang keliatannya tidak mampu bahkan tidak mungkin melakukan sesuatu untuk dirinya malah bisa bermanfaat bagi orang lain.
Malu sekali, ya Allah. Apalagi baru beberapa bulan lalu, diri ini ikut serta kegiatan organisasi. Muslimah yang saya cerita tadi itu, sering berdiskusi sama temannya tentang apapun yang bermanfaat dan inspiring tentunya, lalu di upload jadi kita yang nonton jadi tambah pinter aja nontonnya. Salut deh, meskipun masih ada kekurangannya tapi tetap ada nilai plus nya, apalagi akhir-akhir ini anak muda pada kerajinan nge vlog yang mungkin bisa untuk refresh tapi kontennya ga ada value nya sama sekali. Kosong aja nontonnya. Bahkan, ada yang upload kontennya parah sekali, tidak layak ditonton. Please, showering in the bathroom ??! Everything doesn't need to be talked about.
Padahal dulu waktu saya masih SMP, saya dihadiahkan 4 buku diary untuk menulis kegiatan sehari-hari saya di pesantren. Setiap saya selesai menulis diary, pasti saya gembok diary nya haha demi supaya ga ada yang baca. Tapi, ada kesenangan tersendiri setiap membaca lembaran cerita di buku diary saya yang pada akhirnya, Ummi adik semua sudah baca. Karena, yang baca adalah orang tepat. Tapi, sekarang kita makan bakso pun orang di negri sebrang mesti tau. Dan itu saya haha. Yeah, semoga belum termasuk kategori overshared ya.
Saya tidak mau nge judge orang-orang yang nge posting dia makan apa atau lagi dimana, toh itu masih umum dan saya pun nge post seperti itu jg tapi yang saya mau garisbawahi itu yang nge posting dia mandi lah, curhat soal rumah tangga nya, atau sesuatu yang provokatif yah pokoknya ga layak di share. Harusnya merasa malu yah, meskipun kita bebas berpendapat di sosmed tidak membuat kita kehilangan kontrol atas apapun yang kita share dan post.
Anyway, saya terinspirasi dari muslimah itu dan berniat membuat grup diskusi juga (more info on ig stories), setidaknya membuat kegunaan sosmed bermanfaat dan produktif. Meskipun jujur, ide ini hanya tiba-tiba muncul dan bukan bermaksud untuk menjadi narasumber atau apalah, hanya ingin mencari teman diskusi agar bisa saling buka pikiran dan wawasan. Biar pinter! :)

Wallahua'lam.