for you, for me, for teens

Apa iya saya (atau kami yang para teenagers especially fifteen-ers) labil? bukankah itu wajar untuk 15 tahun? (kata siapa? ya kata saya tapi, saya yakin anda-anda yang 15 tahun pun akan berkata demikian) cari saja di google pake keyword: remaja 15 tahun dan apa yang muncul pertama kali? jreeng "remaja 15 tahun gauli bocah SD", "remaja 15 tahun sakit jiwa lalu dipasung" dan masih banyak lagi yang tak kalah anehnya (bisa nganga kalau disebutkan semuanya). Bahkan, tadi pagi sebelum saya berangkat ke sekolah, saya menonton berita tentang anak remaja (lupa umurnya, maaf) yang DITUDUH mencuri pulsa 10rb di sebuah counter lalu, ia di penjara selama 3 pekan dan setelah ia keluar dari penjara, tingkah lakunya sangat aneh, sering amnesia, maka ibu nya pun melapor ke KOMNAS ANAK dan ia diduga TRAUMA dan DEPRESI, teman-teman. Padahal, katanya tindakan nya itu hanya berupa tuduhan dan tidak mempunyai bukti. ckckck. this is ridiculous! ok. enough for the news. back to teens.

sedih mengingat bahwa masih banyak yang bisa kita (teens) lakukan selain mengurusi hal-hal yang begituan. benar memang, remaja itu rasa ingin tahu nya sangat besaaaaaarr. kita (especially me) kan bisa menyalurkan rasa itu ke hal-hal yang lebih positif.. cuma, sekarang caranya bagaimana saya bisa mengontrol diri saya sendiri? remote-nya kemanaa? kau mau bantu cari?

Ayo cari, jangan ngomel-ngomel aja.. kalu udah dapat, jangan kasihin ke orang remote-nya, ntar di kontrol.. control yourself, control myself, sendiri-sendiri deh (kan udah gede)

-we are just so complicated so don't let your mind control you but you control your mind-